Apa itu serangan 51 persen dengan ApolloX

12/01/2022 115 0

Tidak peduli seberapa berguna penemuan baru, orang akan selalu mencoba untuk menyalahgunakannya. Cryptocurrency sama sekali bukan pengecualian dari aturan tersebut. Desentralisasi dan anonimitas blockchain sering digunakan untuk melakukan transaksi ilegal atau menipu orang yang menginvestasikan uang mereka dalam proyek penipuan. Jika Anda mengabaikan langkah-langkah keamanan saat bekerja dengan blockchain, Anda dapat mengungkapkan kunci pribadi Anda kepada penjahat dan kehilangan cryptocurrency Anda. Selain itu, jaringan kripto itu sendiri tidak sepenuhnya aman. Salah satu ancaman potensial terhadap jaringan blockchain adalah serangan 51 persen.

Daftarkan Akun ApolloXBuka akun demo

Apa itu serangan 51 persen di blockchain?

Serangan 51% adalah situasi di mana penyerang memperoleh kendali atas 50% hash jaringan dari mata uang kripto tertentu dan dengan demikian memperoleh kontrol tingkat tinggi atas seluruh jaringan mata uang kripto ini.

Penyerang yang berhasil melakukan serangan 51% dapat:

Blokir konfirmasi transaksi
Hentikan penambangan
Cegah penambang lain menerima hadiah blok
Menghabiskan dua kali koin mereka
Buat garpu dari blockchain utama.

Meskipun demikian, bahkan serangan yang berhasil seperti ini tidak akan memungkinkan penyerang untuk:

Dapatkan kunci pribadi Anda
Gunakan koin yang bukan milik mereka
Ubah ukuran hadiah blok

Serangan 51% adalah salah satu kerentanan jaringan cryptocurrency Proof-of-Work (PoW) yang paling terkenal. Secara teoritis, serangan 51% juga dapat dilakukan pada cryptocurrency yang beroperasi pada algoritma Proof-of-Stake (PoS). Untuk melakukannya, penyerang harus membeli lebih dari setengah koin cryptocurrency ini, yang membuat serangan itu sangat mahal dan tidak menguntungkan.

Bagaimana cara kerja serangan 51%?

Dasar dari serangan 51 persen adalah bahwa keputusan versi blockchain mana yang benar diambil oleh mayoritas peserta (penambang) di jaringannya. Dalam jaringan berdasarkan algoritma konsensus PoW, penambang perlu melakukan perhitungan kompleks untuk membuktikan bahwa pekerjaan telah selesai untuk menambahkan blok baru. Siapa pun yang berhasil memecahkan masalah terlebih dahulu mendapat hadiah. Semakin banyak daya komputasi yang dimiliki penambang, semakin besar kemungkinan mereka akan menyelesaikan masalah terlebih dahulu. Kekuatan komputasi yang lebih besar memungkinkan untuk melakukan serangan 51%. Dengan demikian, versi blockchain yang didukung oleh lebih dari 50% daya komputasi dianggap benar. Oleh karena itu, penyerang yang mengendalikan lebih dari 50% kekuatan hashing jaringan memiliki kendali hampir penuh atas pembuatan blok baru dan transaksi apa yang akan disertakan di dalamnya.

Serangan 51 persen vs serangan 34 persen

Blockchain adalah yang paling terkenal tetapi bukan satu-satunya jenis buku besar yang didistribusikan. Varian lain darinya, Tangle, secara teoritis lebih rentan terhadap serangan semacam itu. Untuk serangan yang berhasil melawan Tangle, cukup untuk mengontrol lebih dari sepertiga kekuatan hashing jaringan. Itu sebabnya serangan semacam ini disebut 34% dalam logika yang mirip dengan serangan 51%.

Contoh serangan 51% yang paling terkenal

Serangan 51% bukan hanya kerentanan blockchain teoretis. Dalam sejarah cryptocurrency yang relatif singkat, beberapa serangan semacam itu telah terjadi. Nah bagikan beberapa yang paling terkenal.

Bitcoin (BTC) 51 persen serangan

Apa itu serangan 51 persen dengan ApolloX

Mengingat kekuatan hashing yang sangat besar dari jaringan Bitcoin, serangan 51% terhadapnya sangat tidak mungkin. Menurut www.crypto51.app, perkiraan biaya serangan 51% pada jaringan Bitcoin pada saat penulisan adalah $2.075.012 per jam. Namun, secara teoritis mungkin. Mempertimbangkan bahwa sebagian besar hashrate jaringan Bitcoin dikendalikan oleh beberapa kumpulan terbesar, yang merupakan asosiasi penambang yang mendistribusikan hadiah mereka secara proporsional dengan kekuatan hashing yang mereka investasikan. Jika beberapa kumpulan seperti itu bergabung, mereka dapat melakukan serangan 51%. Tetapi ini tidak menguntungkan bagi kumpulan itu sendiri karena ini dapat menyebabkan penurunan tajam harga Bitcoin dan hilangnya kepercayaan pengguna. Situasi serupa telah terjadi pada tahun 2014 ketika kumpulan penambangan Ghash.io mengendalikan lebih dari 50% hashrate jaringan Bitcoin untuk waktu yang singkat.Ketika ini terjadi, kumpulan secara sukarela mengurangi bagian hashrate menjadi 40% dan berjanji untuk tidak melebihi ambang batas ini di masa mendatang.

Ethereum Classic (ETC) 51 persen serangan

Pada Agustus 2020, jaringan Ethereum Classic (ETC) terkena tiga serangan 51% berturut-turut. Serangan terakhir menyebabkan reorganisasi lebih dari 7000 blok (pada waktu itu, setara dengan sekitar dua hari penambangan berkelanjutan). Serangan itu mengakibatkan koin langsung jatuh kembali ke posisi 30 dalam hal kapitalisasi pasar, meskipun pada awal tahun berada di posisi ke-20. Harga ETC pada Agustus 2020 turun 33%, dari $7,58 menjadi $5,06. Selain fakta bahwa serangan tersebut menyebabkan harga jatuh, beberapa bursa menghentikan penyetoran dan penarikan ETC saat serangan terjadi.

Bitcoin Cash (BCH) 51 persen serangan

Pada Mei 2019, dua kumpulan penambangan besar melakukan serangan 51% pada jaringan Bitcoin Cash. Menurut mereka, mereka mencegah pencurian koin yang tidak terlindungi yang disimpan di alamat di mana siapa pun dapat mengambil koin tersebut. Koin tetap berada di jaringan setelah garpu dari Bitcoin pada tahun 2017 tetapi diblokir oleh pengembang sampai mereka secara tidak sengaja dibuka oleh garpu keras pada Mei 2019.

Bagaimana mencegah serangan 51%

Satu-satunya perlindungan yang dapat diandalkan terhadap serangan 51% adalah membuatnya tidak menguntungkan bagi penjahat dunia maya untuk menciptakan kondisi di mana mempertahankan 51% daya komputasi akan lebih mahal daripada manfaat potensial dari serangan dan pengeluaran dana ganda. Saat ini, ini dapat dicapai dengan membuat jaringan yang kuat seperti Bitcoin, beralih ke algoritma Proof-of-Stake seperti Ethereum 2.0 atau dengan meningkatkan waktu tunggu untuk penarikan dana dari pertukaran mata uang kripto.

Daftarkan Akun ApolloXBuka akun demo